text

GRAFIKA STUDIO menerima pengerjaan Desain Grafis dan Multimedia -- WE PRODUCTS : GRAPHIC DESIGN (Annual Report, Brochure, Banner, Cataloque, Flyer, Invitation, Visiting Card, Cover Design, Post Card, Internal Bulletin, Poster, Calender, Picture Post Card, Souvenir, Flag Line, Neon Box & Neon Sign, Packaging Design, PopUp Stand, Merchandise, Logo & Corporate Identity, Etc). MULTIMEDIA (Animation Screen, Interactive Multimedia, Digital Studio & Video Effect, Video Shooting, Layer Touch Screen, Web Design, Portfolio Interactive, Sound Effect, Etc)

cursor

Selasa, 28 Agustus 2012

Merancang & Membuat Majalah

Designing & Making Magazine

Kehadiran sebuah majalah di sekolah/kampus merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh pihak akademis dalam mewadahi dan menyalurkan kreatifitas dan bakat positif yang dimiliki oleh para siswa/mahasiswa. Tak hanya itu, keberadaannya juga dijadikan sebagai bagian dari kewajiban pilihan proses belajar mengajar dan biasanya akan menempati posisi sebagai pelajaran ekstrakulikuler atau bisa juga bentukan kreatifitas mandiri individu/kelompok untuk membuat organisasi yang bergerak di bidang ilmu jurnalistik. The presence of a magazine in the school / college is one of the efforts made by the academy to accommodate and deliver positive creativity and talent possessed by the pupil / student. Not only that, its existence is also used as part of the obligation of the learning process and the choice will usually occupy a position as extracurricular lessons or can be formed by an independent creative individuals / groups to create an organization engaged in the field of journalism.

Kehadiran sebuah Majalah baik di sekolah atau dikampus akan memiliki fungsi sebagai umum media atau pers, yakni sebagai alat media pemberi informasi, hiburan, kontrol sosial dan sebagainya. The presence of a magazine either in school or on campus will have a function as a public media or the press, the media as a means of providing the information, entertainment, social control, and so on.

Mengelola sebuah majalah, biasanya didasari oleh rasa minat yang tinggi, seperti minat baca dan atau diawali dengan keaktifan individu dalam membuat majalah dinding (mading) yang biasanya terpajang cantik di sekolah/kampus. Managing a magazine, usually based on the sense of high interest, such as reading and or activity begins with the individual in making wall magazine (Mading) are usually pretty displayed in the school / college.

Bagaimana Cara Membuat Majalah? How to Make Magazine?


Tentukan Tema Determine Themes
Sebuah majalah harus jelas target pembacanya. Dengan menentukan tema maka secara otomatis kita telah menentukan target pembaca majalah kita. Setelah tema dan target pembaca ditentukan, maka langkah selanjutnya adalah fokus pada tersebut. Ini sangatlah penting karena dengan fokus pada tema membuat isi majalah kita menjadi lebih terarah. A magazine should be clearly defined target audience. By determining the theme then automatically we have determined the target audience magazines. Once the theme and target audience is determined, the next step is to focus on those. This is important because with a focus on the theme of making the content of the magazine to be more focused.

Tentukan Bentuk Majalah Determine Shape Magazine
Langkah ini cenderung lebih kompleks. Karena kita harus memilih jenis bahan kertas, ukuran majalah, tampilan halaman depan, dll. Sekali lagi ini sangat berhubungan dengan target pembaca kita. Jangan sampai kita salah memutuskan tampilan dan bentuk majalah kita dimana nanti akan berakibat pada tidak disukainya majalah kita tersebut oleh target pembaca majalah kita. This step is likely to be more complex. Because we have to choose the type of paper materials, magazine size, front page display, etc.. Again this is related to our target audience. Do not get us wrong decide the look and shape our magazine which will later result in our magazine was not liked by the target readers of our magazine.


Tentukan Format LayOut Determine Format LayOut
  • Menentukan jumlah halaman yang akan dibuat. Specifies the number of pages to be created.
  • Ukuran font standar untuk isi sebuah majalah adalah 9-10 pont, sedangkan untuk jenis hurufnya disesuaikan menurut kebutuhan artistik. Default font size for the content of the magazine is 9-10 pont, while letters are customized according to the type of artistic needs.
  • Hindari Copy-Paste gambar secara langsung, gunakan fungsi Import/Export atau File Place. Avoid Copy-Paste images directly, use the Import / Export or File Place.
  • Pengaturan Margin, akan lebih dinamis dan cantik bila menggunakan standar margin yang umumnya telah digunakan media cetak, gunakan margin standar 1,5 cm. Margin settings, will be more dynamic and beautiful when using standard margins have generally been used in print, using standard margins of 1.5 cm.
  • Gunakan resolusi 300 dpi pada settingan gambar berwarna maupun greyscale (hitam putih), hal ini dilakukan untuk menghindari gambar pecah/pudar saat proses cetak berlangsung. Use a resolution of 300 dpi in color or greyscale image settings (black and white), this is done to avoid broken images / fade during the print process take place.

Tentukan Deadline Determine Deadline
Kita harus bisa menentukan kapan majalah kita terbit dengan cara menentukan waktu deadline terlebih dahulu. Dengan menentukan deadline, maka kita seperti membuat 'janji mati' dengan para pembaca majalah kita. We should be able to determine when the magazine published by determining in advance the deadline. By determining the deadline, so we like to make 'promise to die' with the readers of our magazine.

Tentukan Isi Artikel & Jumlah Kolom Determine Content Articles & Number of Columns
Isi artikel harus selalu berhubungan dengan tema utama majalah kita dan sangat bisa diterima oleh para target pembaca kita. Mengenai jumlah kolom, buatlah sedemikian rupa sehingga tidak terlalu boros halaman namun pembaca tidak disulitkan oleh bentuk kolom yang tidak reader friendly. The content articles must always relate to the main theme of our magazine and is acceptable to our target audience. Regarding the number of columns, create a way that is not too extravagant pages but the reader is not troubled by the shape of the columns that are not reader friendly.

Tambahkan Foto/Gambar Add Photo / Image
Sebuah majalah yang dilengkapi dengan foto atau gambar akan tampak lebih menarik bila dibandingkan dengan majalah yang polos tanpa foto atau gambar. Hindari rasa bosan pembaca karena bisa mengakibatkan berkurangnya atau bahkan hilangnya para pembaca majalah kita. A magazine that comes with a photo or image will appear more attractive when compared to a plain magazine without a photo or image. Avoid boredom readers because it can lead to reduction or even loss of the readers of our magazine.

Membuat Desain Halaman Depan (Cover) Creating Design Home (Cover)
Buat desain cover semenarik mungkin karena halaman depan (cover) merupakan hal pertama yang akan dilihat calon pembaca untuk baru kemudian memutuskan untuk membeli atau tidak majalah kita tersebut. Make it interesting cover design for the front page (cover) is the first thing prospective readers will see and then decide to buy or not the magazine is.

Pemuatan Iklan ads Loading
Adakalanya majalah kita disponsori oleh produk/lembaga tertentu sehingga kita harus menampilkan iklan produk / lembaga tersebut dalam majalah kita. Tata pemuatan iklan - iklan tersebut sehingga tidak mengganggu pembaca namun tetap informatif bagi para pembaca. Bila perlu, batasi jumlah iklan dalam sekali terbit. Sometimes our magazine sponsored by product / specific institutions so we have to show ads Product / agencies in our magazine. Tata loading ads - ads that do not interfere with the reader but still informative for the readers. If necessary, limit the number of ads in a single rose.

Proses Cetak Print process
Setelah semua langkah diatas berhasil kita selesaikan, maka selanjutnya adalah kita melakukan proses cetak. Teliti dahulu semua artikel termasuk ejaannya supaya tidak menghabiskan banyak waktu dalam proses editing. Wajib memperhatikan komposisi coloring CMYK dan dianjurkan tidak menggunakan coloring RGB, karena pada saat mencetak khusus warna mesin offset selalu menggunakan CMYK. After all the work we completed the steps above, then the next is we do the printing process. Thorough advance all articles including the spelling so as not to spend a lot of time in the editing process. Mandatory notice CMYK coloring composition and recommended not using RGB coloring, because at the time of printing special colors offset machine always use CMYK.

Dianjurkan dalam membuat majalah, gunakan program pagemaker, adobe inDesign, adobe illustrator. Format penyimpanan gambar PSD, TIFF, EPS dan WMF. It is advisable to make a magazine, use program PageMaker, Adobe InDesign, Adobe Illustrator. Image storage format PSD, TIFF, EPS and WMF.

Pendistribusian rationing
Setelah proses cetak selesai, maka langkah terakhir yang harus kita lakukan adalah mendistribusikan majalah kita. Kita bisa bekerjasama dengan para agen dan distributor koran / majalah di beberapa kota yang kita anggap memiliki target pembaca yang potensial. Once the printing process is complete, the last step we have to do is distribute our magazine. We can cooperate with agents and distributors of newspapers / magazines in several cities that we think have the potential target audience.

Nb. artikel dikutip dari berbagai sumber. Nb. article quoted from various sources

SILAHKAN MENGISI FORMULIR PEMESANAN UNTUK ORDER DESAIN :

Senin, 27 Agustus 2012

Membuat Efek Teks Melingkar pada CorelDraw

Make Circular Text Effect in CorelDraw


Cara 1 Method 1

Langkah-langkahnya sebagai berikut : The steps are as follows
  • Buat lingkaran dengan Ellipse Tool dengan cara klik CTRL + DRAG agar lingkaran berbentuk sempurna. Make a circle with the Ellipse Tool by clicking CTRL + DRAG so perfectly shaped circle 
  • Klik Text Tool dan arahkan mouse pointer ke garis lingkaran yang telah di buat sehingga mouse pointer berubah menyerupai gambar dibawah dan klik di garis tersebut. Ketikkan tulisan yang anda kehendaki, misalnya “Membuat Teks Melingkar pada CorelDraw”. Click on the Text Tool and navigate the mouse pointer to the line of the circle that has been made ​​so that the mouse pointer changes to resemble the image below and click on the line. Type the text you want, for example "Creating Circular Text in CorelDraw"

Cara 2 Method 2
  • Buat garis menggunakan Bezier Tool dengan 3 kali kil dan drag. Ubah / edit node kurva melalui lengan-lengan kurva menggunakan Shape Tool jika masih belum sesuai dengan keinginan. Create a line using Bezier Tool with 3 times the kil and drag. Change / edit node curve through the arms of the curve using the Shape Tool if it is not in accordance with the wishes.
  • Buat tulisan “Membuat Teks Melingkar pada CorelDraw” atau tulisan lainnya dengan Text Tool seperti biasa dilakukan. Kemudian pilih Menu Text > Fit To Path kemudian arahkan panah path pada garis yang sudah kita buat.Create article "Creating Circular Text in CorelDraw" or other writing with the Text Tool as usual. Then select Menu Text> Fit To Path path and then point the arrow on the line that we have made.

Mengedit Teks yang sudah melingkar Editing text is circular
Untuk mengubah arah text melingkar gunakanlah Property Bars, Text on Curve/Object.To change the direction of the Property Bars use circular text, Text on Curve / Object.

 

Penjelasan explanation
  1. Text Orientation : digunakan untuk mengubah jenis perputaran letak teks. Text Orientation: it is used to change the location of the rotation type of text
  2. Distance from path by horizontal : dipakai untuk memberi jarak antara teks dan garis path / lingkaran secara horizontal. Distance from path by horizontal: used to provide spacing between lines of text and path / circle horizontally
  3. Distance from path by vertical : dipakai untuk memberi jarak antara teks dan garis path / lingkaran secara vertikal. Distance from path by vertical: used to provide spacing between lines of text and path / circle vertically
  4. Mirror text horizontal : digunakan untuk efek kaca (membalik teks) secara horizontal. Mirror text horizontally: used for glass effects (reverse text) horizontally
  5. Mirror text vertical : digunakan untuk efek kaca (membalik teks) secara vertikal. Mirror vertical text: used for glass effects (reverse text) vertically
  6. Tick snapping : digunakan untuk mengatur jarak lekat teks dengan garis ketika akan dibuat mengikuti path. Tick ​​snapping: used to adjust the distance of the text attached to the line when it will be made following the path
  7. Font list : berisi tentang berbagai font yang ada pada windows font aktif. Font list: contains the various fonts that exist in the current font windows
  8. Formatting character : digunakan untuk mengatur format font secara terpisah. Untuk menggunakan modus ini, Anda wajib menyeleksi teks via Text Tool. Contoh, untuk mengubah jarak antar font biasa disebut kerning (M) dan sebagainya. Formatting character: used to set the font format separately. To use this mode, you must select the text via the Text Tool. For example, to change the font spacing called kerning (M) and so
Cara 3 Method 3
Klik Menu Arrange dan klik Break Text Apart (CTRL +K) untuk memisahkan lingkaran dengan tulisan. Maksud dari break apart adalah memisahkan antara teks tulisan dengan garis bantuan / path, sehingga garis tidak lagi mempengaruhi bentuk teks yang sudah kita atur sebelumnya. Artinya garis bisa di hapus via delete atau diatur ulang. Click Arrange menu and click the Text Break Apart (Ctrl + K) to separate circle with writing. The purpose of the break apart is split between written text with help line / path, so that the lines no longer influence the shape of text that we have set before. This means that the line can be deleted via delete or reset.

sumber : http://www.ahlidesain.com/membuat-efek-teks-melingkar-pada-coreldraw.html

Membuat Stempel di CorelDraw

Dalam artikel kali ini, kita akan bahas mengenai pembuatan stempel dengan aplikasi desain Coreldraw yang sudah tidak asing lagi bagi para desainer grafis, cara sederhana dan cukup mudah dalam pengerjaannya.
 
Tahapan Membuat Stempel Dalam coreldraw :

  • Jalankan aplikasi coreldraw yang sudah ter install di komputer / laptop anda lalu buka halaman baru pada coreldraw dengan mengklik New blank document
  • Buatlah sebuah lingkaran pada media dengan mengklik menu Ellipse Tool yang terletak disebelah kiri halaman atau tekan F7 pada keyboard anda,
  • Selanjutnya Klik Tahan+geser (Drag) sambil menekan Ctrl pada keyboard anda, agar lingkaran yang dibuat jadi lebih sempurna.
  • Kemudian klik mouse pada Pick tool, object lingkaran masih keadaan terpilih (aktif) tekan 2 kali tombol + (plus) di numpad (keyboard) untuk menggandakan, dengan tekan Ctrl, drag ke dalam sedikit, kemudian lingkaran hasil penggandaan yang kedua drag juga kedalam dengan ukuran yang lebih kecil (jangan lupa dengan tekan Ctrl)

  • Selanjutnya buat kotak dengan Rectangle tool (difungsikan sebagai object pemotong) dan tempatkan pada posisi seperti gambar dibawah ini (untuk memposisikan center cara yang paling cepat, Klik object kotak dan Shift klik object lingkaran dan tekan E dan C di Keyboard, perlu di ingat..! jangan terbalik, yang harus di klik object kotak dulu lo..!, dimanapun tempatnya object kotak akan mengarah pada object  ingkaran dengan posisi center


  • Kemudian Pilih object lingkaran dan object kotak dan klik Back minus front pada Property bar, maka object lingkaran akan terpotong dan object kotak akan hilang dengan sendirinya.
  • Selanjutnya buat object lingkaran lagi dengan men-copy object lingkaran yang sudah ada, keadaan object lingkaran masih dalam keadaan terpilih klik Text tool pada Toolbox, kemudian pada Menu bar pilih Text --> Fit Text To Path
  • Buatlah teks apa saja yang Anda inginkan
  • Untuk membuat text yang melengkung dibawah, Text tool masih keadaan terpilih arahkan cursor ke object lingkaran bagian bawah kemudian ketikkan apa yang Anda inginkan.

  •  Kemudian klik Mirror text horizontally dan Mirror text vertically
  • Atur parameter pada Distance from path
  • dan Pada Offset
Kemudian klik Shape tool untuk mengatur spasi pada text

selanjutnya masukan teks ke dalam lingkaran dengan posisi Center 



untuk pembatas buat object bintang dengan menggunakan Polygon tool, tekan + pada Numpad  untuk men-copy object bintang, dengan tekan Ctrl, drag object bintang ke samping.

Proses awal selesai, dan untuk pengaturan warna, buat object kotak yang (yang berfungsi sebagai lensa) tempatkan persis diatas desain stempel yang sudah jadi, kemudian pada Menu bar klik Effect --> Lens, dan atur seperti langkah gambar dibawah ini 


Selesai. dan hasil akhirnya seperti gambar di bawah ini :
Selamat Mencoba!!!
sumber artikel : http://nirwana-game.blogspot.com/2012/04/membuat-stempel-di-coreldraw.html

Belajar Corel Draw - Pengenalan Area Kerja Corel Draw X4

Learning Corel Draw - Introduction to Corel Draw X4 Work Area

 
Sebagai salah satu program grafis pengolah vector, CorelDRAW banyak digunakan oleh para desainer grafis profesional untuk menuangkan berbagai ide kreatif. Versi terbarunya, CorelDRAW X4, telah dirilis pada tahun 2008 dengan penambahan sejumlah fitur baru di dalamnya. 

As one vector processor graphics program, CorelDRAW widely used by professional graphic designers to pour a variety of creative ideas. The latest version, CorelDRAW X4, was released in 2008 with the addition of several new features in it.
 
Pengoperasian yang mudah dan fasilitas tools yang semakin lengkap menjadikan CorelDRAW X4 sebagai salah satu program grafis andalan dan patut diperhitungkan. Wajar bila program ini banyak digunakan untuk keperluan pembuatan desain seperti: kartu nama, brosur, poster, iklan, pembuatan layout majalah dan masih banyak lagi.

Easy operation and facilities more complete tools that make CorelDRAW X4 as a flagship graphics program and noteworthy. Naturally, when the program is widely used for making designs such as business cards, brochures, posters, advertisements, magazine layout creation and much more. 

Hal terpenting bagi mereka yang ingin menguasai CorelDRAW X4 adalah mengenali terlebih dulu area kerjanya. Lewat pengenalan elemen-elemen dasarnya, diharapkan akan muncul pemahaman tentang cara kerja program ini. Secara default (Standar), tampilan area kerja CorelDRAW X4 tampak seperti pada gambar di bawah ini.

The most important thing for those who want to master CorelDRAW X4 is the first to recognize his area. Through the introduction of basic elements, is expected to emerge an understanding of the workings of the program. By default (Standard), display CorelDRAW X4 work area looks like in the picture below.

Keterangan:
1.Toolbox, 2. Title Bar, 3. Menu Bar, 4. Toolbar, 5. Drawing Window, 6. Property Bar, 7. Docker, 8. Rulers, 9. Document Navigator, 10. Drawing Page, 11. Status Bar, 12. Navigator, 13. Color Palette.

Toolbox
Toolbox adalah sebuah kotak (box) penyimpanan berbagai alat (Tool) untuk keperluan menggambar, memberi warna, memodifikasi objek dan menulis teks. Tidak semua alat ditampilkan dalam Toolbox. Untuk membuka alat yang tersembunyi, klik tanda segitiga kecil yang ada di pojok kanan bawah sebuah alat. Toolbox is a box (box) storage of various tools (Tool) for draw, to color, modify objects and write the text. Not all of the tools shown in the Toolbox. To open the hidden tools, click the small triangle in the bottom right corner of a tool.

Title Bar
Title Bar adalah batang jendela yang berisi informasi nama program (CorelDRAW X4) dan nama dokumen yang sedang aktif. Selain berisi informasi nama program dan nama dokumen, Title Bar juga dapat dipindahkan dengan cara klik ganda kemudian geser ke posisi yang Anda inginkan. Title Bar is a bar of the window that contains the name of the program (CorelDRAW X4) and the name of the active document. Besides contains the program name and the name of the document, the Title Bar can also be moved by a double click and then drag to the position you want.

Menu Bar
Menu Bar adalah sederetan tombol perintah yang memiliki fungsi berbeda-beda. Ada dua belas pilihan yang terdapat dalam Menu Bar yaitu File, Edit, View, Layout, Arrange, Effects, Bitmaps, Text, Table, Tools, Window dan Help. The menu bar is a series of command buttons have different functions. There are twelve options contained in the Menu Bar File, Edit, View, Layout, Arrange, Effects, Bitmaps, Text, Table, Tools, Window and Help.

Toolbar
Toolbar adalah sederetan tombol shortcut untuk menjalankan suatu perintah dengan cepat. Secara default (standar), Toolbar terlihat seperti pada.The toolbar is a row of shortcut keys to execute a command quickly. By default (standard), it looks like the Toolbar.

Drawing Window
Drawing Window adalah area putih di luar Drawing Page (Kanvas Kerja) yang dibatasi oleh Scroll Bars di sisi kanan dan bawah.Di area ini, Anda dapat menempatkan objek apa saja yang diperlukan untuk bahan desain. Objek-objek yang berada di area Drawing Window tidak akan tercetak, kecuali Anda memasukannya terlebih dulu ke dalam Drawing Page. Drawing Window is white area outside the Drawing Page (Canvas Work) is limited by the Scroll Bars on the right side and bawah.Di this area, you can place any objects needed for material design. Objects that are in the Drawing Window area will not be printed, unless you put it first into the Drawing Page.

Property Bar
Property Bar adalah sederetan tombol yang menyesuaikan diri dengan alat yang Anda pilih dalam Toolbox. Tombol - tombol di dalam Property Bar secara otomatis akan berubah mengikuti alat (tool) yang dipilih di dalam Toolbox. Sebagai contoh, saat Anda menekan Text Tool di dalam Toolbox, Property Bar akan terlihat seperti pada Gambar di bawah ini. Property Bar is a series of buttons that adjust to your chosen tool in the Toolbox. Button - the button in the Property Bar will automatically change following tools (tool) is selected in the Toolbox. For example, when you press the Text Tool in the Toolbox, Property Bar will look like the image below.

Docker
Docker adalah kotak dialog berisi tombol-tombol perintah untuk mengatur sebuah objek. Secara default, posisi Docker terletak di sisi kanan area kerja. Namun, Anda bisa memindahkan posisinya dengan cara menggesernya (drag). Saat pertama kali menginstal CorelDRAW X4, hanya ada dua Docker yang ditampilkan yaitu: Hints dan Object Manager. Selain Hints dan Object Manager, masih ada beberapa Docker lainnya yang dapat Anda tampilkan. Sebagai contoh, untuk memunculkan Transformation Docker, langkah-langkah yang harus Anda lakukan adalah: klik Window pada Menu Bar → Dockers → Transformations → Position. Docker is a dialog box command buttons to adjust an object. By default, Docker position located on the right side of the work area. However, you can move the position by sliding it (drag). When you first install CorelDRAW X4, there are only two Docker displayed are: Hints and Object Manager. Besides Hints and Object Manager, there are several other Docker you can view. For example, to bring up the Transformation Docker, the steps you have to do is: click Window on the Menu Bar → Dockers → Transformations → Position.

Rulers
Rulers adalah sebuah alat pengukur atau bisa dianalogikan sebagai penggaris untuk menunjukkan posisi dan ukuran objek yang Anda pilih. Selain itu, Rulers berfungsi untuk membuat Guideline (Garis Bantu). Caranya dengan menempatkan kursor di tengah-tengah Rulers, kemudian klik dan geser ke area Kanvas Kerja (Drawing Page). Rulers is a measuring device or could be analogous to a ruler to show the position and size of the object you selected. In addition, it serves to make the Guidelines Rulers (Help Line). You do this by placing the cursor in the middle of the Rulers, and then click and drag the area Canvas Work (Drawing Page).

Document Navigator
Document Navigator adalah sederetan tombol perintah yang berada di sudut kiri bawah jendela Drawing Window. Fungsinya selain untuk menambah halaman, juga untuk berpindah antar halaman. Document Navigator is a series of command buttons located at the bottom left corner of the window Drawing Window. Function other than to add to the page, as well as to switch between pages.

Drawing Page
Drawing Page adalah sebuah bingkai kotak di dalam Drawing Window dan merupakan area kerja utama. Drawing The frame is a box in the Drawing Window and is the main work area.

Status Bar
Status Bar adalah batang jendela yang terletak di bagian paling bawah area program CorelDRAW X4. Status Bar berisi informasi mengenai objek (teks) seperti ukuran, bentuk, warna, outline, format gambar, jenis huruf dan ukurannya. Sebagai contoh, saat Anda menekan Text Tool di dalam Toolbox, Status Bar secara otomatis menginformasikan mengenai jenis huruf, ukuran dan warna yang dipakai. Status Bar is a bar of a window that is located on the bottom area of ​​the program CorelDRAW X4. Status Bar contains information about the object (text) such as size, shape, color, outline, image format, font and size. For example, when you press the Text Tool in the Toolbox, Status Bar automatically informs the font, size and color that is used.

Navigator
Navigator adalah sebuah tombol kecil berbentuk kaca pembesar yang terletak si sudut kanan bawah jendela Drawing Window. Saat tombol Navigator ditekan, akan muncul jendela kecil yang akan memperlihatkan keseluruhan objek (baik yang ada di Drawing Page maupun di area Drawing Window). Tekan dan geser kursor secara vertikal dan horizontal, kemudian lepaskan di tempat objek yang ingin Anda tuju. Navigator is a small button-shaped magnifier which is the bottom right corner of the window Drawing Window. When the Navigator button is pressed, a small window will appear that will show the whole object (both in the Drawing Page and in the area of ​​the Drawing Window). Press and drag the cursor vertically and horizontally, then release at the object you want to go.

Color Palette
Color Palette adalah kumpulan warna di dalam sebuah bar dan terletak di tepi sebelah kanan. Secara default, mode warna yang ditampilkan dalam Color Palette adalah CMYK (Cyan, Magenta, Yellow and Black ). Namun, Anda bisa merubah atau menambah mode warna tersebut dengan mode warna lainnya. Sebagai contoh, Anda ingin menambahkan mode warna RGB (Red, Green and Blue) menjadi Color Palette. Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah: klik menu Window → Color Palettes → Default RGB Palette. Selain itu, Anda juga bisa memindahkan posisi Color Palette ke posisi yang Anda inginkan. Color Palette is a collection of color in a bar and is located on the edge of the right. By default, the color mode is displayed in the Color Palette CMYK (Cyan, Magenta, Yellow and Black). However, you can change or add color mode with other color modes. For example, you want to add color modes RGB (Red, Green and Blue) to Color Palette. The steps that must be taken: click the Window menu Default RGB Color Palettes Palette. In addition, you can also move the Color Palette into the position you want